Penyelia merupakan sosok yang memiliki peran penting dalam menjalankan suatu organisasi. Sebagai seorang pemimpin, penyelia bertanggung jawab untuk mengarahkan, mengawasi, dan memotivasi tim kerja agar dapat mencapai tujuan bersama. Tanpa adanya penyelia, organisasi akan kesulitan untuk mencapai kinerja yang optimal.
Menurut Ahli Manajemen, Peter Drucker, “Penyelia memiliki peran kunci dalam menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan efisien. Mereka harus mampu memimpin dengan teladan dan memotivasi bawahan untuk bekerja dengan baik.”
Peran penting dari penyelia dalam organisasi juga terlihat dari kemampuannya dalam mengelola konflik dan menjaga hubungan antar anggota tim. Dengan adanya penyelia yang mampu mengelola konflik dengan baik, maka keselarasan dan kerja sama dalam tim akan terjaga.
Seorang pakar manajemen, Henry Mintzberg, juga mengungkapkan, “Penyelia harus mampu menjadi penghubung antara atasan dan bawahan, serta sebagai pemecah masalah dalam tim.”
Selain itu, penyelia juga memiliki tugas untuk memberikan feedback dan evaluasi terhadap kinerja bawahan. Dengan memberikan feedback yang konstruktif, penyelia dapat membantu bawahan untuk terus berkembang dan meningkatkan kinerja mereka.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran penyelia dalam organisasi sangatlah penting. Mereka bukan hanya sebagai pemimpin, tetapi juga sebagai pengelola konflik, penyambung hubungan antar anggota tim, serta memberikan feedback yang konstruktif. Sebagai seorang penyelia, kita harus mampu menjalankan peran tersebut dengan baik agar organisasi dapat mencapai kesuksesan yang diinginkan.